IHSG Berpotensi Konsolidasi, Simak Strateginya! | 01 January 1970
MORNING IDEA SUMMARY
by: Erdikha Elit Sekuritas
Monday, July 15, 2024
- IHSG 7,328 Menguat (0.37%)
- IDX Transaction Value 12.04 T
- Net Foreign Buy 1.24 T
Market Centiment
"SENTIMEN GLOBAL
* Wall Street ditutup menguat didorong oleh harapan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve pada September. Meskipun bank-bank besar mengalami kinerja keuangan yang beragam, saham-saham berharga seperti Apple dan Nvidia naik lebih dari 1%.
* Bursa Eropa ditutup mencapai level tertinggi dalam sebulan seiring para investor memfokuskan perhatian pada data inflasi terbaru dari AS. Sementara pemilihan bersejarah di Prancis dan Inggris mempengaruhi awal pekan, perhatian beralih ke serangkaian laporan inflasi.
* Bursa Asia ditutup variatif dengan aktivitas paling mencolok berasal dari Jepang, di mana Nikkei 225 turun 2.3% setelah mencapai level tertinggi sepanjang sejarah.
SENTIMEN DOMESTIK
* Faktor global juga mempengaruhi pergerakan pasar di level domestik. Rupiah terapresiasi 0.12% ke level 16,115.
* Imbal hasil obligasi negara tenor acuan 10 tahun turun dari 6.98% ke 6.93% dan IHSG +0.37%. Pergerakan pasar dipengaruhi oleh Rilis Data Indeks Penjualan Rill yang menguat dari periode sebelumnya.
SENTIMEN MAKRO
* IPR, Bank Indonesia (BI) mengumumkan Indeks Penjualan Riil (IPR) pada Mei 2024 tercatat sebesar 228,1, atau tumbuh 2.10% YoY, meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
KOMODITAS
* Minyak mentah, Perdagangan Minyak mentah melemah karena investor mempertimbangkan melemahnya sentimen konsumen Amerika Serikat (AS) dan meningkatnya harapan pemangkasan suku bunga oleh The Fed pada bulan September.
* Emas, Perdagangan emas menguat mencatat kenaikan mingguan ketiga berturut-turut. Para investor semakin yakin bahwa The Fed akan segera melakukan pemangkasan suku bunga.
* CPO, Perdagangan minyak sawit melemah karena dipengaruhi oleh dua sentimen, yaitu peningkatan produksi dan penurunan harga minyak kedelai.
PEKAN INI
* Pada perdagangan sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dengan volume lebih kecil dari periode sebelumnya.
* IHSG diproyeksikan akan bergerak sideways di kisaran support 7.250, dan resistance 7.350.
* Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp1.24 triliun di seluruh pasar.
* Investor dapat mencermati dan memanfaatkan momentum di sektor perbankan, retail, automotive, gas, basic material.
* Investor disarankan menggunakan strategi DCA (Dollar Cost Averaging) guna untuk meminimalisir risiko.
Source: IDX, Investing, Kontan, Reuters, RTI, Tradingeconomics."
Indonesia Macro Economic Indicator
- GDP Growth Rate -0.83 percent
- GDP Annual Growth Rate 5.11 percent
- Unemployment Rate 4.82 percent
- Inflation Rate 2.51 percent
- Inflation Rate MoM -0.08 percent
- Interest Rate 6.25 percent
- Balance of Trade 2927 USD Million
- Current Account -2161 USD Million
- Current Account to GDP -0.3 percent of GDP
- Government Debt to GDP 39.9 percent of GDP
- Government Budget -1.65 percent of GDP
- Business Confidence 14.11 points
- Manufacturing PMI 50.7 points
Emiten News Highlight
- Perkuat Armada, Batavia (BPTR) Tarik Fasilitas Rp470 Miliar
- Kebut Proyek Strategis, Bank Mandiri Injeksi ADHI Rp1,35 Triliun
- BRI Salurkan KUR Rp76,4 Triliun Kepada 1,5 Juta UMKM Hingga Mei 2024
- Tuntas! Saham Hasil Buyback MPMX Tersisa 88,78 Juta Lembar
- Tambah Porsi, Bos Ini Libas 2,7 Juta Saham SMDR Rp368-370 per Lembar
Rekomendasi:
Trading Buy AMMN (11,700)
Target Price: 11,925 - 12,275
Stop Loss jika di bawah 11,325
Keterangan: Ascending Triangle, Consolidasi, Huge Volume Accumulation, entry level: 11350-11700
Trading Buy PGAS (1,580)
Target Price: 1,610 - 1,655
Stop Loss jika di bawah 1,530
Keterangan: Consolidation, entry level: 1535-1580
Trading Buy BRIS (2,510)
Target Price: 2,560 - 2,630
Stop Loss jika di bawah 2,430
Keterangan: Ascending Triangle, Consolidasi, Huge Volume Accumulation, entry level: 2440-2510
Trading Buy ASII (4,540)
Target Price: 4,630 - 4,760
Stop Loss jika di bawah 4,400
Keterangan: Morning Star, entry level: 4410-4540
Sell on Strength AUTO (2,150)
Target Price: 2,190 - 2,250
Stop Loss jika di bawah 2,080
Keterangan: Overbought
AO DISCLAIMER ON
Full report: https://erdikha.com/Edukasi
